Zaman Paleozoikum pada era ini muncul saat dimulainya pemisahan induk benua (Pagaea) dan perkembangan keanekaragaman tanaman beserta dominasi hewan bertulang belakang pertama.
Sehingga zaman Paleozoikum merupakan tingkat perubahan iklim, geologi maupun evolusi paling signifikan yang berlangsung sekitar 541 juta tahun lalu hingga 251 juta tahun lalu.
Dalam kehidupan tanaman di zaman berikut beberapa besar tumbuh dan berkembang di area berair layaknya laut.
Adapun tanda-tanda zaman paleozoikum antara lain :
- Terbentuknya Pangea (induk benua)
- Kemunculan hewan vertebrata pertama
- Hewan yang paling mendominasi adalah artropoda (seperti; trilobita)
- Tumbuhan sudah mempunyai lignin
- Tumbuhan yang mendominasi adalah Cooksonia
- Iklim belum stabil
- Aktifitas tektonik masih tinggi yang disebabkan pergeseran lempeng benua
Iklim yang ekstrim mempengaruhi kehidupan hewan-hewan di darat.
Maka berlimpahnya hewan air/laut yang berevolusi dan punyai paru-paru ataupun sirip tulang yang kuat pada akhir Zaman Devon.
Mereka merangkak berganti dari laut ke darat, tulang di sirip mereka selanjutannya berevolusi jadi kaki dan jadi tetrapoda pertama.
Kambrium, Ordovisium, Silur, Devonian, Karbon, dan Permian.
Era ini merupakan timbulnya atau perkembangan arthropoda, molusca, ikan, amfibi, sinapsida dan lainnya berevolusi di zaman Paleozoikum.
Berikut adala bagian periode zaman paleozoikum antara lain :
Terjadinya kepunahan besar-besar yang disebabkan oleh bencana yang melanda di beragam penjuru bumi, hal ini menjadi titik paling akhir dari zaman paleozoikum.
Periode ini terjadi pembentukan induk benua (Pengaea) dan dikelilingi oleh satu samudera atau disebut bersama makna Panthalassa.
Terjadinya kepunahan masal yang diakibatkan penurunan permukaan air laut dan menyebabkan kira-kira 60% invertebrata laut punah. Peristiwa ini merupakan kepunahan pertama yang terjadi dikehidupan wajah bumi ini.
Perkembangan evolusi ikan yang belum memiliki rahang dan periode ini adalah timbulnya ikan air tawar pertama. Cooksonia adalah tanaman yang keluar pada periode silur dan menjadi cikal dapat tanaman pada zaman sekarang.
Dalam periode ini cuma terdapat 4 benua layaknya Gondwana (Afrika, Amerika Selatan, Australia, Antartika, Siberia), Laurentia (Amerika Utara), Baltica (Eropa Utara), dan Avalonia (Eropa Barat).
Pada periode ini adalah puncak dari perkembangan ikan maka disebut termasuk zaman ikan, semisal ikan pada era ini yakni lapis baja (Dunkleosteus) dan ikan bersirip lobus yang selanjutnya berevolusi menjadi arthropoda pertama.
Pada periode devonian tanaman telah memiliki lignin yang berguna untuk tumbuh lebih tinggi dan membawa jaringan lainnya.
Akhir devonian terjadi kira-kira 70% dari semua spesies punah didalam peristiwa yang dikenal sebagai kepunahan Devonian Akhir, dan merupakan peristiwa kepunahan massal ke dua di Bumi.
Periode ini ditandai bersama timbulnya arthropoda lapis baja, layaknya trilobita.
Penamaan periode karbon berasal dari peristiwa bakteri ataupun jamur yang memakan lignin tumbuhan setelah mati terkubur dan menciptakan karbon yang menjadi batubara.
Dari periode-periode diatas bahwa aktifitas pergeseren lempeng bumi terlampau tinggi. Secara geologis pada zaman paleozoikum di awali bersama pembelahan benua menjadi beberapa benua dan diakhir zaman ini terjadi pengumpulan atau pembentukan induk/super benua disebut Pangaea.
Pengertian Paleozoikum
Pengertian dari kata Paleozoikum berasal dari bahasa Yunani, kata palaios artinya tua, dan zoe berarti hidup, yang artinya adalah "kehidupan purba".Sehingga zaman Paleozoikum merupakan tingkat perubahan iklim, geologi maupun evolusi paling signifikan yang berlangsung sekitar 541 juta tahun lalu hingga 251 juta tahun lalu.
Ciri-Ciri Zaman Paleozoikum
Iklim pada zaman paleozoikum belum stabil dan pada periode kambrium punyai suhu masih hangat yang berpengaruhi kenaikan permukaan laut.Dalam kehidupan tanaman di zaman berikut beberapa besar tumbuh dan berkembang di area berair layaknya laut.
Adapun tanda-tanda zaman paleozoikum antara lain :
- Terbentuknya Pangea (induk benua)
- Kemunculan hewan vertebrata pertama
- Hewan yang paling mendominasi adalah artropoda (seperti; trilobita)
- Tumbuhan sudah mempunyai lignin
- Tumbuhan yang mendominasi adalah Cooksonia
- Iklim belum stabil
- Aktifitas tektonik masih tinggi yang disebabkan pergeseran lempeng benua
Ciri-ciri paling menonjol pada zaman paelozoikum adalah kemunculan hewan bertulang belakang pertama di semua filum.Evolusi hewan di darat berasal dari air, sebab pertumbuhan dan kehidupan di laut benar-benar memungkinkan.
Iklim yang ekstrim mempengaruhi kehidupan hewan-hewan di darat.
Maka berlimpahnya hewan air/laut yang berevolusi dan punyai paru-paru ataupun sirip tulang yang kuat pada akhir Zaman Devon.
Mereka merangkak berganti dari laut ke darat, tulang di sirip mereka selanjutannya berevolusi jadi kaki dan jadi tetrapoda pertama.
Inilah 6 Zaman Paleozoikum yang Terbagi
Pembagian zaman Paleozoikum dibagi menjadi 6 periodesasi geologis antara lain:Kambrium, Ordovisium, Silur, Devonian, Karbon, dan Permian.
Era ini merupakan timbulnya atau perkembangan arthropoda, molusca, ikan, amfibi, sinapsida dan lainnya berevolusi di zaman Paleozoikum.
Berikut adala bagian periode zaman paleozoikum antara lain :
Periode Permian
Periode permian terjadi selama 299 hingga 252 juta tahun yang lalu dan merupakan periode paling akhir dari era paleozoikum.Terjadinya kepunahan besar-besar yang disebabkan oleh bencana yang melanda di beragam penjuru bumi, hal ini menjadi titik paling akhir dari zaman paleozoikum.
Periode ini terjadi pembentukan induk benua (Pengaea) dan dikelilingi oleh satu samudera atau disebut bersama makna Panthalassa.
Periode Ordovisium
Periode ordovisium terjadi kira-kira 485 juta hingga bersama 443 juta tahun lalu. Kehidupan pada pas tersebut banyak dijumpai makhluk primitif layaknya ikan primitif, cephalopoda, trilobita, siput, dan kerang.Terjadinya kepunahan masal yang diakibatkan penurunan permukaan air laut dan menyebabkan kira-kira 60% invertebrata laut punah. Peristiwa ini merupakan kepunahan pertama yang terjadi dikehidupan wajah bumi ini.
Periode Silur
Periode Silur terjadi kira-kira 443 hingga 416 juta tahun yang lalu. Masa ini merupakan berkembangnya kehidupan setelah kepunahan yang terjadi sebelumnya.Perkembangan evolusi ikan yang belum memiliki rahang dan periode ini adalah timbulnya ikan air tawar pertama. Cooksonia adalah tanaman yang keluar pada periode silur dan menjadi cikal dapat tanaman pada zaman sekarang.
Dalam periode ini cuma terdapat 4 benua layaknya Gondwana (Afrika, Amerika Selatan, Australia, Antartika, Siberia), Laurentia (Amerika Utara), Baltica (Eropa Utara), dan Avalonia (Eropa Barat).
Periode Devonian
Peride devonian/devon terjadi selama 416 juta tahun menjadi 359 juta tahun yang lalu.Pada periode ini adalah puncak dari perkembangan ikan maka disebut termasuk zaman ikan, semisal ikan pada era ini yakni lapis baja (Dunkleosteus) dan ikan bersirip lobus yang selanjutnya berevolusi menjadi arthropoda pertama.
Pada periode devonian tanaman telah memiliki lignin yang berguna untuk tumbuh lebih tinggi dan membawa jaringan lainnya.
Akhir devonian terjadi kira-kira 70% dari semua spesies punah didalam peristiwa yang dikenal sebagai kepunahan Devonian Akhir, dan merupakan peristiwa kepunahan massal ke dua di Bumi.
Periode Kambrium
Kambrium merupakan periode paling awal di zaman paleozoikum yang terjadi pada 541 juta tahun hingga 485 juta tahun lalu.Periode ini ditandai bersama timbulnya arthropoda lapis baja, layaknya trilobita.
Periode Karbon
Periode karbon terjadi selama 359 juta hingga 299 juta tahun yang lalu. Dilihat dari geografi pada periode ini banyak ditemukan rawa-rawa tropis dan populasi tumbuhan yang telah memiliki jaringan lignin tersebar luas.Penamaan periode karbon berasal dari peristiwa bakteri ataupun jamur yang memakan lignin tumbuhan setelah mati terkubur dan menciptakan karbon yang menjadi batubara.
Dari periode-periode diatas bahwa aktifitas pergeseren lempeng bumi terlampau tinggi. Secara geologis pada zaman paleozoikum di awali bersama pembelahan benua menjadi beberapa benua dan diakhir zaman ini terjadi pengumpulan atau pembentukan induk/super benua disebut Pangaea.